
kodekarir.com , Jakarta - Apple menegaskan sudah menemukan metode untuk memperbaiki latihannya pada model kecerdasan buatan tanpanya harus mengambil atau menyimpan informasi dari pribadi-penGGuna iPhone Dan Mac. Pada suatu postingan blog, diambil dari The Verge , Selasa, 15 April 2025, perusahaan besar di bidang teknologi tersebut merencanakan untuk mengevaluasi data buatan bersama dengan email atau pesan paling baru dari para penggunanya. Hanya data milik pengguna yang berpartisipasi dalam program yang akan diperiksa. Device Analytics .
Perlengkapan besutan Apple akan dapat mengidentifikasi input Sintetis manakah yang paling dekat dengan contoh sebenarnya? Yang dikirimkan kepada Apple hanyalah sebuah sinyal, untuk mengindikasikan variasi mana yang paling serupa dengan data yang telah di analisis.
Menggunakan teknik itu, sesuai dengan penjelasan Apple, tidak terdapat data pribadi Pengguna yang dioperasikan oleh perusahaan. Apple menyatakan bahwa data tersebut tak sempat keluar dari perangkat itu sendiri. Kemudian, Apple memakai sampel fiktif yang umum terpilih untuk meningkatkan output teks kecerdasan buatan mereka, misalnya dalam rangkuman surel.
Skema latih-turu kecerdasan buatan yang bergantung sepenuhnya pada data sintetik dinilai kurang berhasil oleh Mark Gurman, seorang jurnalis teknologi dengan fokus utama produk Apple. Ia menyatakan bahwa perusahaan tersebut mengalami kendala saat merilis fitur unggulan mereka. Apple Intelligence Masalah teknis diduga turut memperlambat rilis versi baru Siri.
Namun demikian, Apple mencoba mengatasi masalah tersebut dengan meluncurkan sistem pembelajaran mesin AI terbaru mereka dalam bentuk beta untuk iOS dan iPadOS 18.5. Pembinaan model AI baru ini pun diintegrasikan pula ke dalam macOS 15.5.
Apple sudah menggaungkan metode differential privacy Untuk melindungi kerahasiaan data pengguna mulai dari rilis iOS 10 di tahun 2016. Teknik ini telah dioptimalkan guna mendongkrak kemampuan Genmoji yang didukung oleh teknologi AI, serta saat ini pun sudah disematkan dalam proses pembelajaran model AI terkini milik Apple. Melalui penambahan elemen-data acak ke dalam himpunan dataset yang lebih besar, pihak Apple menyatakan bahwa mereka dapat menangkal hubungan antara data tersebut dengan pemiliknya secara spesifik. Inilah strategi yang ditempuh demi melestarikan privasi para konsumennya.